Pendistrubusian logistik ke sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pemilihan Serentak Jawa Timur 2024 di Kabupaten Pacitan menghadapi tantangan. Beberapa daerah di Kecamatan Punung, khususnya yang terletak di wilayah pegunungan, memaksa petugas untuk melewati jalur ekstrem demi memastikan logistik Pilkada sampai tepat waktu ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Bahkan, dalam beberapa kasus, petugas harus berjalan kaki sejauh kurang lebih dua kilometer untuk mengantarkan logistik ke TPS yang terletak di lokasi tersulit. Proses pendistribusian logistik ke sejumlah TPS di Kecamatan Punung melibatkan perjuangan ekstra dari para petugas. Mereka harus melewati medan yang sulit dan jalur licin akibat musim hujan.
Meskipun menggunakan kendaraan roda empat, seringkali petugas terjebak di jalur sempit yang membuat perjalanan semakin sulit. Tak jarang, perjalanan harus dilanjutkan dengan berjalan kaki sejauh lebih dari dua kilometer untuk mencapai lokasi TPS.
Desa Tinatar di Kecamatan Punung, yang terletak di wilayah pegunungan, menjadi salah satu area yang mendapat perhatian khusus. Desa ini memiliki akses yang cukup menantang, dengan jalan yang sempit dan berbatu, membuat distribusi logistik semakin sulit.
Meski demikian, semangat para petugas tak surut. Dengan bantuan aparat TNI dan Polri, mereka tetap melaksanakan tugasnya untuk memastikan bahan pemilu sampai di tangan petugas TPS tepat waktu.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Punung, Kris Arifianto, menjelaskan bahwa dari total 65 TPS di Kecamatan Punung, sembilan di antaranya terletak di wilayah pegunungan dengan medan yang terjal.
Cuaca musim hujan pun memperburuk keadaan, menjadikan jalur semakin licin dan berbahaya bagi kendaraan yang digunakan untuk mendistribusikan logistik.”Medan yang terjal dan jalur yang licin memang menjadi tantangan utama dalam distribusi logistik kali ini,” ujar Kris Arifianto.
Dengan koordinasi yang baik antar semua pihak, proses distribusi logistik tetap berjalan lancar. Semua pihak berkomitmen untuk memastikan Pemilihan Serentak Jawa Timur 2024 berjalan sukses tanpa hambatan.
” Meskipun terkadang kami harus berjalan kaki untuk mencapainya, kami tetap semangat karena kami tahu betapa pentingnya pemilu ini bagi masyarakat.” imbuhnya.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pacitan memastikan bahwa distribusi logistik ke 1.004 TPS, termasuk tiga TPS yang berada di lokasi khusus, akan selesai tepat waktu. Meskipun beberapa TPS terletak di daerah dengan akses paling sulit, dengan kerja keras dan koordinasi yang baik antara semua pihak, logistik pemilu akan sampai ke tangan petugas dan siap digunakan oleh pemilih pada hari pemilihan. (Edwin Adji)
Selengkapnya