Bersaing Dengan Pasar Digital, Penjual Pernak-pernik Merah Putih Ngeluh Sepi

PACITAN – Memasuki bulan Agustus dan menjelang kemerdekaan Indonesia, pedagang musiman bendera merah putih dan umbul-umbul mulai ramai di beberapa titik ruas jalan Kecamatan Pacitan Kota. Para pedagang ini kebanyakan berasal dari Jawa Barat yang sengaja datang ke Kabupaten Pacitan untuk mencari peruntungan di momen hari kemerdekaan.

Saat ini para pedagang musiman bendera dan umbul-umbul mengeluh sepi pembeli. Hal ini disebabkan sudah banyaknya penjual serupa dan pasar digital yang diakui mereka semakin memperparah kondisi penjualan menurun drastis. “Ya kalau tahun kemarin ramai, tapi saat ini sehari saja kadang hanya laku 5 bendera saja, ” ujar Ramdhan penjual bendera.

Harga bendera dan umbul-umbul yang dijual berkisar mulai dari Rp 30 ribu sampai dengan Rp 400 ribu tergantung jenis dan ukuran. “Dibandingkan tahun kemarin, omzet tentunya menurun tapi bagaimana lagi,” tambahnya.

Meski di tengah tantangan penjualan yang sulit, akan tetapi tidak menyurutkan semangat mereka yang masih yakin akan mendapatkan keuntungan dari penjualan bendera dan umbul-umbul, yang hasilnya akan dibawa pulang kepada keluarga mereka di kampung halaman.

“Ini masih ada waktu sekitar dua pekan, mudah-mudahan nanti ada peningkatan dari pembeli, ” harapnya. (Edwin Adji)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *